
Keesokan harinya muncul tulisan yang sama di papan tulis, kali ini lebih besar dan lebih tebal. Bu guru segera menghapusnya lalu mencoba mencari tahu siapa anak murid yang iseng. Tapi seperti biasa tidak ada yang mau mengaku. Begitu seterusnya, hari demi hari bu guru menemukan tulisan yang sama . Kali ini bahkan ukuran tulisannya sangat besar sampai memenuhi seluruh papan tulis dan tetap belum juga ada anak yang mengaku.
Keesokan harinya... tulisan "ANU" tidak ada lagi, tapi diganti catatan kecil di pinggir papan tulis.
Tertulis di situ : " Semakin sering ibu gosok, maka ukurannya jadi semakin besar..."